Rabu, 30 Desember 2009

BERFIKIR KRITIS



Berfikir kritis adalah suatu proses dimana seseorang atau individu dituntut untuk mengevaluasi infomasi, untuk membuat sebebuah penilaian berdasarkan kemampuan ilmu pengetahuan dan pengalaman.
Supaya bisa berfikir secara kritis melibatkan suatu rangkaian yang terintegrasi tentang kemampuan dan sikap berfikir, berfikir secara aktif dengan menggunakan pengetahuan, dan ketrampilan diri untuk menjawab pertanyaan, dengan cermat menggali situasi dengan cara mengajukan pertanyaan, berfikir untuk diri sendiri dan secara cermat menelaah berbagai ide dan mencapai kesimpulan yang berguna, mendiskusikan ide kedalam suatu cara yang terorganisasi untuk pertukaran dan menggali ide dengan orang lain.
Komponen Berfikir Kritis
1.Dasar Pengetahuan khusus
Dasar-dasar pengetahuan ini yang membedakan kadar nilai manusia itu sendiri, manusia dikatakan tinggi derajatnya dihapadan Tuhan, itu dipandang dengan ilmunya, bukan dengan harta, tahkta, keturunan dan lain sebagainya.
2.Pengalaman
Pengalaman adalah guru yang terbaik dalam hidup, seseorang akan mengetahui setiap nilai-nilai yang terkandung dalam setiap aktivitas, itu berdasarkan pengalamannya. Maka pengalaman juga sangat berpengaruh dalam cara berifikir seseorang, dia mengetahui hal-hal yang buruk ataupun yang baik dari penglamannya itu.
3.Sikap
Sikap seseorang merupakan cermin terhadap nilai kepribadian orang itu, maka orang dikatakan baik ataupun buruk, maka cukup dilihat dari sikap orang itu. Sikap merupakan etika, moral dan kebiasaan, maka jika ada orang berpura-pura punya sikap baik hanya untuk mendapatkan keinginannya, maka suatu saat pasti akan ketahuan sikap asli orang tersebut.

4.Berfikir mandiri
Berfikir mandiri, adanya ide-ide yang muncul tanpa harus bersandar dengan pemikiran orang lain.
5.Mengambil Resiko
Berani mengambil resiko dengan apa yang dia kerjakan, jika orang takut dengan apa yang ia kerjakan nanti, maka dia tidak akan mengetahui nilai apa yang tekadung dalam perbuatan itu, yang terjadi hanya menunggu dan menunggu biyar orang lain dulu yang mengerjakan duluan.
6.Kerendahan Hati
Rendah hati, sikap yang sangat disukai oleh Rosulloh saw, sikap randah hati bisa membuat kita ingin terus maju dan ingin terus menambal kekurangan-kekurangan pada diri orang itu, maka orang-orang sombonglah yang mengantarkan dirinya pada ambang kehancuran.
9 Ketekunan
Ketekunan dalam segala hal merupakan hal yang sangat susah didapat pada diri seseorang, maka yang namanya istiqomah dalam hal sekecil apa pun itu sangat sulit.
10.Kreatif
Kreatif, setiap orang mempunyai kelebihan dan kekurangan, namun masih banyak orang yang masih malu untuk mengeluarkan kelebihannya, maka sifat malu itu dapat membunuh kreatifitas orang itu, oleh karena itu tunjukan apa adanya “ ini aku yang hanya bisa .....”!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar