Jumat, 08 Januari 2010

Indahnya pacaran setelah sebelum menikah

Kata “pacaran” berasal dari kata bahasa Kawi (Jawa Kuno) “pacar” yang bermakna “calon pengantin“. Dengan diimbuhi akhiran “-an”, “pacaran” itu berarti “aktivitas calon pengantin”, yaitu “persiapan nikah”.

Dengan demikian, pacaran setelah menikah itu mustahil. Mustahilnya itu seperti mustahilnya pernyataan “indahnya menjadi janin setelah lahir”. Sebab, setelah lahir, kita tidak lagi menjadi janin (calon manusia) yang hidup di rahim. (Seandainya setelah lahir itu kita masih menjadi janin di luar rahim, hiii…. ngeriiii….) Demikian pula antara pacaran dan menikah. Setelah menikah, kita tidak lagi menjadi calon pengantin. Jadi, mustahil pacaran setelah menikah. Karena itu, kalau mau membicarakan indahnya pacaran, tentunya SEBELUM menikah. Hanya saja, yang indah ini adalah pacaran yang sehat atau yang islami.

Lantas, apa saja keindahannya? Banyak deh, sampai tak terhitung. Di antaranya:

1. menjadi lebih siap untuk menikah, termasuk karena sudah lebih mengenal pasangan dan untuk menghadapi segala risikonya
2. menjadi lebih menikmati pernikahan, karena “pohon” percintaannya telah tumbuh subur sewaktu pacaran, tinggal memetik buahnya setelah menikah
3. lebih merasakan nikmatnya cinta dengan lebih lengkap, yaitu bukan hanya setelah menikah, melainkan juga sebelum menikah
4. menjadi lebih dewasa karena ditempa berbagai pengalaman, baik yang manis maupun yang pahit, sewaktu pacaran.
Namun berhati-hatilah dalam menjalankan pacaran, karena biasanya hawa nafsu bisa mengalahkan akal sehat.

Ada kagak Pacaran Sehat...???


Yupz...!!Kamu dah tahu kan beberapa temen-temen kamu pada pacaran? Nah, alasan-alasan itulah yang akhirnya membuat sebagian besar pasangan yang berpacaran itu terjerumus untuk mengelakuni perilaku yang kurang baik.
Pacaran sehat adalah yang terbebas dari segala bentuk kekerasan fisik, dan kekerasan emosi. Ada satu tambahan yang itu paling penting, terbebas dari penyimpangan syari'at.
So....., pacaran sehat terjai bila, masing-masing tidak melakukan pemaksaan-pemaksaan atau penodaan fisik, tidak melukai perasaan pasangan, dan tidak melanggar aturan Allah. Bisa kagak..? Ko sulit amaaat sih....?
Terus , bisa kagak yah pacaran itu terbebas dari kekerasan emosi? Artinya bisa nggak pacaran itu didalamnya tidak ada saling melukai perasaan antar pasangan? Kayaknya sulit juga dech. Ada sebuah penelitian yang berjudul "Sumber Streess dan Perilaku Coping Pada Individu Dewasa Muda dalam Hubungan Pacacaran", nah hasil penelitian itu menunjukan bahwa putus cinta menempati urutan pertama sebagai masalah yang paling sering dialami responden.Masalah yang lain juga membikin stress responden bersumber pada masalah kepribadiaan.Berikutnya diikuti oleh faktor perasaan bosan, perasaan cemburu, putus cinta, dan adanya perbedaan.
Nah, emang yang namanya pacaran sehat itu kayaknya sulit diwujudkan. Maka hati-hatilah dalam berpacaran, lihat dulu seluk beluk orang itu, kalau emang kamu suka..., jangan langsung main jadi, yang ada malah penyesalan deh....!!

Senin, 04 Januari 2010

PENGARUH LINgKUKANGAN


Disaat manusia sedang dalam keadaan berakal sehat, pandangan, fikiran pun akan terbawa menuju jalan kebenaran. Namun ketika hati lagi diguncang oleh masalah, hati, jiwa akan terusiknya. Dalam membangun karakter mausia, oeran orang tua sangat dibutuhkan. Kebiasaan-kebiasaan di waktu masa kecil seseorang, inilah yang akan menjadi kebiasaan-kebiasaan, ataupun karakter orang itu. Oleh karena itu, pendidikan yang sangat berpengaruh terhadap jiwa sesorang itu terdapat dalam tangan seorang wali anak tersebut. Sekolah, kampus, tempat-tempat kursus itu semua hanya sekedar memberikan ilmu pengetahuan, maka seorang wali dari anak, kalau berpendapat hanya disekolahlah anak itu akan terdidik, maka salah besar. Dari kepribadiian seorang ibu, bapak, anak itu akan mengikutinya, entah itu dari cara bicara, etika, berpakian dll. Lingkungan sangat berperan penting dalam membentuk kepribadiaan seorang anak didik, contoh kecil yang kita tidak menyadarinya, seorang anak kecil akan dapat berbicara sesuai dengan bahasa dilingkungan anak tersebut, ini membuktikan betapa berpengaruhnya lingkungan terhadap jiwa anak. Maka tanggungan sebagai seorang orang tua akan anaknya dalam membentuk karakter kepribadiaan, harus bisa mengontrol aktivitas anaknya dalam sehari-hari. Bagaimana ia cara berbicara sehari-hari, mengetahui teman-teman bermainya, cara berpakiannya dll. Meliahat fakta dan realita yang sekarang ini, begitu dasyatnya lingkungan yang sudah tercampur dengan budaya barat, seorang perempuan dengan berpakian minim, laki-laki pakai kalung, anting, bertindik dll, itu semua umumnya fenomena yang ada disekitar lingkungan kita semua. Maka ini sebuah tanggung jawab yang sangat berat, bagi seorang orangtua untuk menjaga anak-anaknya supaya tidak terpengaruhi dengan budaya-budaya barat ini.

Kamis, 31 Desember 2009

DAMPAK ELEKTRONIK


Sungguh fenomena yang sangat luar biasa dihamparan bumi Allah swt yang luas ini, dimana semua telah berubah tanpa kita sadari baik. Perubahan yang sangat menjulang dalam kehidupan kita sehari-hari, baik itu dari segi ahklak, moral, ekonomi, pendidikan, dll. Indonesia adalah negara yang terkenal dengan keramahan rakyatnya, namun tanpa kita sadari dengan majunya segala aspek- aspek kehidupan masyarakat khususnya didunia elektronik, ternyata menjadi dampak yang sangat besar yang merubah pola kehidupan masyakat Indonesia baik itu dari segi positif maupun negatif. Saat ini, hubungan kita dengan media komunikasi ( khususnya media elektronik ) bagaikan pulpen denga tinta. Sangat erat dan tidak dapat dipisahkan. Tetapi sadarkah kita bahwa media komunikasi yang selama ini berteman baik, ternyata memberikan dampak kepada kita!.
Dampak media komputer:
Dibalik semua keuntungan yang kita peroleh dari teknologi media komunikasi elektronik seperti komputer atau internet, tentu saja adanya dampak negatif dan positif. Beberapa contoh dampak negatif yang tanpa kita sadari selaku para pengguna internet yakni munculnya perilaku antisosial, kecemasan terhadap komputer, dan ketergantungan. Selain itu yang paling marak didunia internet yang telah meracuni banyaknya otak-otak manusia, khususnya anak-anak masalah pornografi, dimana dengan sangat mudahnya untuk mendapatkan fhoto-fhoto ataupun video-video yang dapat menghancurkan moral penerus bangsa. Adapun dampak positifnya kita dapat bertukar komunikasi dengan mudah, cepat dan murah, dapat memandang ekonomi global, dan juga kita dapat membantu transaksi perdagangan dari penjual pada pembeli dll. Itulah sebagaian contoh kecil dari dampak-dampak dunia elektronik baik dari sehi positif maupun negatif, namun itu semua ketergantungan kepada yang menggunakannya, kalau digunakan dengan hal-hal yang baik maka beruntunglah orang itu, namun masih disayangkannya bagi orang yang telah menyalah gunakan manfaat dari elektronik itu sendiri.

Rabu, 30 Desember 2009

SIAPAKAH ORANG YANG HARUS PALING DICINTAI....?



Tiadalah hawa nafsu itu, kecuali selalu memperturutkan apa yang dibiasakan oleh yang bersangkutan. Jika diperturutkan kemauannya,ia akan kecanduan, dan jika tidak, ia tidak akan menuntut.

Cintailah dia lebih banyak daripada semua orang!!

Apakah Anda pernah mengintrospeksi diri dan menanyakan kepadanya seberapa besarkah kecintaan Anda kepada Rosululloh ? Tahukah Anda bahwa sikap yang membuktikan kecintaan ini adalah dengan mengerjakan semua yang diperintah oleh Nabi saw, yang Anda cintaidan menjauhi semua hal yang dilarang olehnya. Perhatikanlah kembali perasaan Anda dan arahkanlah perasaan cinta Anda mula-mula ditunjukan kepada Allah Ta'ala, kemudian pada Nabi yang telah menyelamatkan kita dari kesesatan.


" Seseorang itu akan dihimpunkan bersama dengan orang yang dicintainya"

Akan tetapi, kecintaan ini perlu dibuktikan secara lahiriah dan bukti lahiriah yan paling utama adalah mengerjakan apa yang diperintahkan oleh Rosul saw, karena bagaimana seseorang bisa mengakui bahwa dirinya mencintai Rosul,padahal dia mengerjakan hal-hal yang tidak sesuai dengan perintahnya, tidak mau mengikuti tuntunanya, dan tidak pula mau menuruti petunjuknya.


Jadikanlah diri Anda sebagai surga yang penuh dengan ketenangan, bukan tempat bermain yang penuh dengan kegaduhan,
karena sesungguhnya ketenangan itu menyenangkan

BERFIKIR KRITIS



Berfikir kritis adalah suatu proses dimana seseorang atau individu dituntut untuk mengevaluasi infomasi, untuk membuat sebebuah penilaian berdasarkan kemampuan ilmu pengetahuan dan pengalaman.
Supaya bisa berfikir secara kritis melibatkan suatu rangkaian yang terintegrasi tentang kemampuan dan sikap berfikir, berfikir secara aktif dengan menggunakan pengetahuan, dan ketrampilan diri untuk menjawab pertanyaan, dengan cermat menggali situasi dengan cara mengajukan pertanyaan, berfikir untuk diri sendiri dan secara cermat menelaah berbagai ide dan mencapai kesimpulan yang berguna, mendiskusikan ide kedalam suatu cara yang terorganisasi untuk pertukaran dan menggali ide dengan orang lain.
Komponen Berfikir Kritis
1.Dasar Pengetahuan khusus
Dasar-dasar pengetahuan ini yang membedakan kadar nilai manusia itu sendiri, manusia dikatakan tinggi derajatnya dihapadan Tuhan, itu dipandang dengan ilmunya, bukan dengan harta, tahkta, keturunan dan lain sebagainya.
2.Pengalaman
Pengalaman adalah guru yang terbaik dalam hidup, seseorang akan mengetahui setiap nilai-nilai yang terkandung dalam setiap aktivitas, itu berdasarkan pengalamannya. Maka pengalaman juga sangat berpengaruh dalam cara berifikir seseorang, dia mengetahui hal-hal yang buruk ataupun yang baik dari penglamannya itu.
3.Sikap
Sikap seseorang merupakan cermin terhadap nilai kepribadian orang itu, maka orang dikatakan baik ataupun buruk, maka cukup dilihat dari sikap orang itu. Sikap merupakan etika, moral dan kebiasaan, maka jika ada orang berpura-pura punya sikap baik hanya untuk mendapatkan keinginannya, maka suatu saat pasti akan ketahuan sikap asli orang tersebut.

4.Berfikir mandiri
Berfikir mandiri, adanya ide-ide yang muncul tanpa harus bersandar dengan pemikiran orang lain.
5.Mengambil Resiko
Berani mengambil resiko dengan apa yang dia kerjakan, jika orang takut dengan apa yang ia kerjakan nanti, maka dia tidak akan mengetahui nilai apa yang tekadung dalam perbuatan itu, yang terjadi hanya menunggu dan menunggu biyar orang lain dulu yang mengerjakan duluan.
6.Kerendahan Hati
Rendah hati, sikap yang sangat disukai oleh Rosulloh saw, sikap randah hati bisa membuat kita ingin terus maju dan ingin terus menambal kekurangan-kekurangan pada diri orang itu, maka orang-orang sombonglah yang mengantarkan dirinya pada ambang kehancuran.
9 Ketekunan
Ketekunan dalam segala hal merupakan hal yang sangat susah didapat pada diri seseorang, maka yang namanya istiqomah dalam hal sekecil apa pun itu sangat sulit.
10.Kreatif
Kreatif, setiap orang mempunyai kelebihan dan kekurangan, namun masih banyak orang yang masih malu untuk mengeluarkan kelebihannya, maka sifat malu itu dapat membunuh kreatifitas orang itu, oleh karena itu tunjukan apa adanya “ ini aku yang hanya bisa .....”!!

MEMBANGUN MORAL


“Pikiran bukanlah sebuah wadah untuk diisi, melainkan api yang harus dinyalakan”.

Perkataan akhlak dalam bahasa Indonesia berasal dari bahasa Arab Akhlaq, bentuk jamak kata khuluq atau al-khulq, yang secra etimologis ( bersangkutan dengan cabang ilmu bahasa yang menyelidiki asal usul kata serta perubahan-perubahan dalam bentuk dan makna) antara lain berati budi pekerti, perangai, tingkah laku atau tabi’at.Budi pekerti adalah kata mejemuk perkataan budi dan pekerti, gabungan kata yang berasal dari bahasa Sansekerta dan bahasa Indonesia. Dalam bahasa Sansekerta budu artinya alata kesadaran (batin), sedangkan dalam bahasa Indonesia pekerti adalah kelakuan. Menurut kamus besar Indonesia (1989) budi pekerti ialah tingkah laku. Perangkai, akhlak.Budi pekerti sendiri mengandung makna perilaku yang baik, bijaksana dan manusiawi.
Moral berasal dari bahsa latin mores, jamak kata mos yang berarti adat kebiasaan. Dalam kamus besar Indonesia tersebtu diatas, moral artunya ajaran tentang baik-buruk yang diterima umum mengenai perbuatan, sikap, kewajiban, budi pekerti, akhlak.Moral adalah istilah istilah yang digunakan untuk menentukan batas-batas suatu sifat, perangai, kehendak, salah, baik, buruk. Dimasukannya nilai benar atau salah ke dalam moral, jelas menunjukan salah satu perbedaan moral dengan akhlak, sebab salah benar adalah penilaian dipandang dari sudut hukum yang di dalam agama Islam tidak dapat diceraipisahkan dengan akhlak. Sesuai dengan makna aslinya dalam bahsa latin (mos), adat istiadat menjadi dasar untuk menentukan perbuatan seseorang baik atau buruk. Oleh karean itu untuk mengukur tingkah laku manusia, baik atau buruk, dapat dilihat apakah perbutan itu sesuai dengan adat istiadat yang umum diterima kesatuan sosial atau lingkungan tertentu.
Perkataan Etika brasal dari bahasa Yunani ethos yang berarti kebiasaan. Yang dimaksud adalah kebiasaan baik atau kebiasaan buruk. Dala perpustakaan , umumnya, kata etika dartikan sebagai ilmu. Makna etika dalam kamus besar bahasa Indonesia, misalnya adalah ilmu tentang hak dan kewajiban moral atau akhlak. Didalam Ensiklopedi Pendidikan tersebut, diterangkan bahwa etika adalah filsafat tentang nilai, kesusilaan tentang baik dan buruk.
Mental merupakan bagian dari salah satu kejiwaan seseorang, maka seseorang dapat dinilai ataupun digolongkan dilihat dengn mentalnya. Dibawah ini mental-mental yang harus dimiliki oelh seorang pemimpin :
1.Bijaksana
Segala keputusan yang akan diambil seorang pemimpin pada hakikatnya jika dilandasi oleh dan karena Tuhan, maka pemimpin akan menemukan sebuah kebijaksanaan mulia dengan penuh kepercayaan diri. Keterbukaan dalam berfikir dimana di dalamnya terdapat proses memilah-memilih, dan sekali lagi ia adalah cerminan sifat bijaksana.

2.Integritas
Orang-orang yang didorong oleh kebutuhan untuk meraih prestasi selalu mencari jalan untuk menemukan sukses meraka.Uang bukan masalah utama, itu hanya cara untuk mengingat dan mencatat keberhasilan.Sebab sungguh, bersama kesukaran ada keringanan.


3.Rasa Aman
Berprinsip pada sesuatu yang abadi adalah jawaban atas semua permasalahan.Rasa aman kita berasal dari pengetahuan,bahwa prinsip itu berbeda dengan pusat-pusat lainnya yang didasari kepada orang atau sesuatu yang selalu dan seketika dapa tberubah-ubah, namun prinsip yang benar tidaklah berubah. Kita dapat memegang prinsip tersebut.Prinsip tidak bereaksi terhadap apapun.Prinsip itu kekal, tak peduli apapun yang terjadi, tidak akan goyahmeski kehilangan jabatan, harta, orang-orang kesayangan, kawan, penghargaan.

4.Kepercayaan diri
Seorang yang memiliki kepercayaan diri, di samping mampu untuk mengendalikan serta menjaga keyakinan driri tersebut, akan mampu pula membuat perubahan dilingkungannya.Di samping keahlian tekni, perubahan memerlukan sejumlah kecakapan emosi lainnya.

5.Intuisi
Kecerdasan spiritual ataupun suara hati seringkali membisikan dan membimbing apa yang dirasa benar dan apa yang dirasa salah dimasa sekarang di mana akhirnya benar-benar terbukti di masa akan datang.

6.Sumber motivasi
Jangan sekali-kali meremehkan diri kita, karena diri seseorang itu telah cukup memiliki modal. Bahkan kalau seluruh komputer ditumpuk di muka bumiini hingga mencapai bulan pu, tidak akan mampu menandingi manusia ciptaan Allah. Jangan sia-siakan kepercayaan Allah ini. Kita dirancang dan diciptakan utnuk meraih kemenangan. Kita akan mendengar dorongan pemberi semangat ini lima kali dalam sehari, dan yakinlah bahwa kekuatan iman itulah yang menyebabkan seorang manusia selalu mendekat kepada Allah.